Ikan Gabus yang Kaya Protein Albumin


Ikan Gabus yang Kaya Protein Albumin - Ragam Dunia Hewan | Sekilas, memiliki bentuk serupa ikan lele, namun tubuhnya lebih gemuk serta tak ada sungutnya. Dagingnya lembut serta putih. Ikan tersebut itu ikan gabus.

Ikan gabus ada dimana-mana, dari selokan sampai sungai-sungai besar. Walau ada dimana-mana, ikan ini tak gampang diketemukan. Karena, ikan ini lebih sukai menyendiri serta bersembunyi di ceruk-ceruk serta liang tebing sungai.

Ikan Gabus yang Kaya Protein Albumin 1

Tetapi, dalam posisi diamnya itu, matanya senantiasa siaga. Demikian ada ikan kecil atau serangga melintas di dekatnya, ia dengan cepat serta ganas bakal segera memangsanya. Haps!

Menurut literatur,  ikan gabus memanglah termasuk juga type ikan predator. Tujuannya, ikan yang memangsa ikan lain. Ya, dari kepalanya yang seperti kepala ular serta gigi-gigi di mulutnya saja telah terlihat, bila ikan gabus sukai memangsa ikan yang lain.

Di tiap-tiap daerah mungkin saja ada ikan ini, namun namanya mungkin saja lain. Di Jawa, ikan gabus ini dimaksud kutuk. Gabus kecil yang kerap diketemukan di galangan sawah dimaksud kotes. Di Sungai Kapuas, Kalimantan Barat, juga ada ikan sejenis gabus, namanya ikan toman. Ikan toman yang besar panjangnya dapat mencapi 1 mtr. lebih.

Ikan gabus ini memperoleh julukan snakehead atau si kepala ular. Ikan gabus yang besar jadi musuh yang memiliki kolam lantaran ikan ini dapat memangsa ikan peliharaan.

Ikan Gabus yang Kaya Protein Albumin 2

Ikan gabus memanglah tidak sering diketemukan di pasar. Mungkin saja lantaran untuk menangkapnya susah, jadi tidak sering ada yang menjualnya. Mungkin saja juga lantaran tidak sering ada yang beli, hingga tidak sering ada yang menjualnya.

Tetapi, di beberapa tempat spesifik, terutama di daerah rawa-rawa, kerap kita saksikan ada pencari ikan yang jual ikan gabus hasil tangkapannya. Harga ikan gabus ini cukup tinggi di banding ikan lele. Bila ikan lele 12 ribu per-kilogram, ikan gabus dapat mencapi 30 hingga 50 ribu per-kilogram.

Juga sebagai predator, ikan gabus memanglah tahan banting. Dalam situasi darurat, gabus dapat hidup ditempat yang minim air atau dalam lumpur. Bahkan juga, saat malam hari, gabus dapat naik ke darat untuk mencari kolam serta tempat yang masih tetap ada air.

Untuk gabus, lakukan geser tempat dari kolam satu ke kolam lain atau dari sungai satu ke sungai yang lain, tidaklah susah. Dengan kemampuannya melenting serta bernafas segera mengambil hawa, ikan gabus dapat meloncat-loncat untuk beralih tempat.

Dahulu saat Jakarta ada banyak rawa, ikan gabus gampang diketemukan. Oleh karenanya, orang-orang Betawi mempunyai makanan khas, yakni gabus pucung. Gabus pucung yaitu ikan gabus goreng yang di beri kuah dari bumbu buah pucung atau kluwak muda serta rempah-rempah yang lain.

Oya, di pedesaan, ikan gabus ini memanglah kerap dikonsumi oleh ibu-ibu yang habis melahirkan. Karena, ikan gabus ini sangatlah kaya zat albumin, salah satu type protein yang diperlukan badan untuk mengobati luka -luka.

Related

Ikan 8984077543415822862

Post a Comment Default Comments

emo-but-icon

Feature Ads

Hot in week

Recent

Comments

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item