Populasi Harimau Sumatera yang Kian Menyusut

Populasi Harimau Sumatera yang Kian Menyusut - Dunia Hewan | Harimau Sumatera cuma diketemukan di pulau Sumatera. Kucing besar ini dapat hidup di manapun, dari rimba dataran rendah hingga rimba pegunungan, serta tinggal di banyak tempat yang tidak terproteksi. Sebagai hewan yang hidup di darat cuma berkisar 400 ekor tinggal di cagar alam serta taman nasional, hal ini dapat dilihat dari jejak mereka yang menyebar di beberapa daerah lain yang ditebang untuk pertanian, juga ada kurang lebih 250 ekor lagi yang dipelihara di kebun binatang di semua dunia.

Harimau Sumatra makanan harimau ini banyak tersedia terancam pembukaan rimba untuk tempat pertanian serta perkebunan komersial, juga perambahan oleh kesibukan pembalakan serta pembangunan jalan. Lantaran habitat yang makin sempit serta menyusut, jadi harimau sangat terpaksa masuk lokasi yang lebih dekat dengan manusia, serta kerapkali mereka dibunuh serta di tangkap lantaran tersesat masuk daerah pedesaan atau disebabkan pertemuan yang tanpa ada berniat dengan manusia.

Makanan harimau Sumatera bergantung rumahnya serta seberapa berlimpah mangsanya. Juga sebagai predator paling utama dalam rantai makanan, Harimau Sumatera mempertahankan populasi mangsa liar yang ada di bawah pengendaliannya, hingga keseimbangan pada mangsa serta vegetasi yang mereka makan bisa terbangun. Mereka mempunyai indera pendengaran serta pandangan yang sangatlah tajam, yang membuatnya jadi pemburu yang sangatlah efektif.

Harimau Sumatera adalah hewan soliter, serta mereka berburu saat malam hari, mengintai mangsanya dengan sabar saat sebelum menyerang dari belakang atau samping. Mereka mengonsumsi apa pun yang bisa di tangkap, makanan harimau biasanya celeng serta rusa, serta terkadang unggas atau ikan. Orangutan dapat juga jadi mangsa, mereka tidak sering menggunakan saat di permukaan tanah, serta karenanya tidak sering di tangkapnya harimau ini.

Harimau Sumatera juga dapat berenang serta memanjat pohon saat memburu mangsa. Luas lokasi perburuan harimau Sumatera tak di ketahui dengan pas, namun diprediksikan bahwa 4-5 ekor harimau Sumatera dewasa membutuhkan lokasi jelajah seluas 100 km. di lokasi dataran rendah dengan jumlah hewan buruan yang maksimal (tak diburu oleh manusia).

hewan yang hidup di darat ini mengalami ancaman kehilangan habitat lantaran daerah sebarannya seperti blok-blok rimba dataran rendah, tempat gambut serta rimba hujan pegunungan dimana

Referensi : http://oliverjasonn.blogspot.com